Bos Pertamina Pastikan Negosiasi dengan Swasta Berjalan Baik

2 hours ago 1

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, mengatakan sejumlah perusahaan telah menunjukkan kemajuan dalam negosiasi yang tengah berlangsung. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) memastikan komunikasi dengan badan usaha pengelola SPBU swasta berjalan baik dalam proses pembelian base fuel dari Pertamina Patra Niaga. Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, mengatakan sejumlah perusahaan telah menunjukkan kemajuan dalam negosiasi yang tengah berlangsung.

Simon menjelaskan, beberapa pembahasan kini masih menunggu laporan perkembangan dari tim yang menangani komunikasi teknis dengan masing-masing badan usaha. Ia memastikan seluruh proses berlangsung terbuka dan konstruktif.

“Kemarin sudah ada beberapa. Yang lain, tentunya saya pikir juga komunikasi baik. Tapi masih menunggu laporan perkembangan dari tim,” ujar Simon di Jakarta, dikutip Selasa (11/11/2025).

Menurut dia, tren kerja sama dengan badan usaha swasta menunjukkan arah yang positif. Pertamina, lanjut Simon, tetap optimistis seluruh pembicaraan tersebut akan menghasilkan kesepakatan yang menguntungkan kedua pihak.

“Kalau kita berpikir positif, ya positif. Kita selalu optimistis. Tentunya yang terbaik bagi semua,” katanya.

Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong badan usaha SPBU swasta seperti Vivo dan Shell membeli base fuel atau bahan bakar murni dari Pertamina Patra Niaga. Langkah ini dilakukan agar distribusi dan pasokan bahan bakar tetap stabil di jaringan SPBU non-Pertamina.

Hingga saat ini, BP-AKR tercatat menjadi satu-satunya badan usaha yang telah menuntaskan pembelian base fuel dari Pertamina, dengan volume mencapai 100.000 barel, dan akan ada potensi penambahan dengan jumlah yang sama. Sementara Vivo dan Shell masih dalam tahap negosiasi lanjutan untuk menentukan volume pembelian dan mekanisme pasokan.

Simon menambahkan, Pertamina terus memantau perkembangan yang terjadi dan akan menyesuaikan langkah sesuai hasil komunikasi yang dilakukan tim di lapangan.

“Ya, mungkin kita lihat perkembangannya,” ucap Simon.

Negosiasi yang tengah berlangsung diharapkan segera mencapai kesepakatan akhir. Pertamina menilai kolaborasi dengan badan usaha swasta menjadi bagian penting dalam menjaga ketahanan energi nasional serta memastikan pasokan bahan bakar tetap aman di seluruh jaringan distribusi.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|