Amerika Serikat Terus Dukung Kejahatan Israel, OKI Diminta Berani Beri Sanksi

2 hours ago 7

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Baitul Maqdis Institute meminta Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) maupun kerja sama regional lainnya untuk berani mengambil langkah tegas terhadap Amerika Serikat (AS). Karena AS terus mendukung dan membela kejahatan perang yang dilakukan Israel di Gaza, Palestina.

Direktur Utama Baitul Maqdis Institute, Ustaz Fahmi Salim mengatakan bahwa Amerika Serikat hingga kini masih menjadi pendukung utama Israel, baik secara politik, militer, maupun ekonomi. Dukungan penuh dan tanpa syarat ini telah memperkuat impunitas Israel dalam melakukan kejahatan perang, apartheid, dan genosida terhadap rakyat Palestina. 

"Amerika juga terus memveto resolusi-resolusi penting di PBB yang bertujuan menghentikan kekerasan dan memberikan perlindungan kepada rakyat sipil Palestina termasuk anak-anak dan perempuan," kata Ustaz Fahmi kepada Republika, Selasa (23/9/2025).

Sehubungan dengan itu, Baitul Maqdis Institute mendesak dunia Islam, baik melalui OKI maupun kerja sama regional lainnya, untuk berani mengambil langkah tegas terhadap AS. Yakni dengan meninjau ulang seluruh bentuk kerja sama militer, ekonomi, dan politik dengan AS, memberikan sanksi diplomatik terhadap kebijakan AS yang jelas-jelas mendukung penjajahan dan genosida.

Baitul Maqdis Institute mendesa dunia Islam menggalang kekuatan secara politik, militer, ekonomi, untuk mandiri, saling bekerja sama, saling menguatkan, sehingga tidak bergantung kepada AS. Dunia Islam didesak bisa menggunakan kekuatan kolektif untuk menekan perubahan kebijakan luar negeri AS terhadap Palestina.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|