2 hours ago
5
REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH — Universitas Yale dilaporkan telah menyumbangkan 1 juta dolar AS kepada Friends of the Israel Defense Forces (FIDF)/Sahabat IDF yang menggalang dana untuk tentara Israel, menurut kelompok advokasi mahasiswa di kampus tersebut.
Koalisi Keadilan Dana Endowment Yale, sebuah kelompok mahasiswa untuk mengadvokasi investasi etis dan transparansi keuangan di universitas tersebut, mengungkapkan, koalisi pada Kamis (18/9/2025), telah meninjau Formulir 990 Jadwal IRS Yale tahun 2024, lapor kantor berita Anadolu yang dikutip Palestine Chronicle.
Formulir tersebut menguraikan hibah yang dikeluarkan melalui program dana yang disarankan oleh donor universitas.“FIDF adalah organisasi nirlaba Amerika yang membantu merekrut 'tentara tunggal' untuk melaksanakan pendudukan Israel di Palestina dan genosida di Gaza,” kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan.
Skolastisida
Koalisi pun mengkritik program dana yang disarankan oleh donor Yale. Mereka mengatakan, universitas tersebut memungkinkan para donatur kaya untuk mengumpulkan dana melalui Kantor Pemberian Terencana (Office of Planned Giving)-nya.
"Yale mengambil kendali hukum atas donasi tersebut, menginvestasikannya dalam dana abadi universitas, dan setiap tahun mendistribusikan donasi kepada badan amal yang memenuhi syarat," kata koalisi itu.
Mereka menjelaskan, meski para donatur dapat menyarankan penerima, universitas tetap berwewenang untuk memberikan persetujuan akhir, demikian pernyataan laporan tersebut.
"Sementara lembaga nirlaba seperti Notre Dame dan yayasan lainnya membatasi kegiatan amal hanya kepada mereka yang sejalan dengan misi mereka, Yale jelas menyetujui distribusi kepada mereka yang sejalan dengan skolastisida dan genosida — melawan pendidikan, dan melawan kemanusiaan," tambah kelompok tersebut, dengan skolastisida merujuk pada penghancuran sistem pendidikan.
