Nilai Investasi di Sukabumi Diklaim Naik, Terbesar Disumbang Sektor Perdagangan dan Jasa

Kantor DPMPTSP Kota Sukabumi.

SUKABUMI--Nilai investasi di Kota Sukabumi diklaim terus mengalami peningkatan. Di mana, sektor perdagangan dan jasa masih menjadi penyumbang terbesar dalam peningkatan nilai investasi dan penanaman modal di Kota Sukabumi selama semester pertama tahun 2025.

'' Dari laporan bulanan perkembangan investasi dan perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), nilai investasi dari Januari hingga Juni 2025 mencapai Rp 131.359.425.025,'' ujar Penata Kelola Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Sukabumi Cecep Iskandar, Jumat (19/9/2025). Sehingga ini menambah total nilai investasi di Kota Sukabumi menjadi Rp 739.698.897.407.

Cecep menerangkan, jika dibandingkan dengan data periode yang sama tahun lalu, maka terjadi peningkatan nilai investasi yang cukup signifikan. Oleh karenanya, Alhamdulillah untuk penanaman modal tahun ini sudah mencapai target.

Peningkatan tersebut kata Cecep, didorong oleh dua faktor. Salah satunya semakin banyaknya pelaku usaha yang memahami pentingnya memiliki perizinan.

“Masyarakat sudah memahami (pentingnya) perizinan. Dengan pelaku usaha di Kota Sukabumi yang tidak begitu banyak, kenaikan signifikan ini sangat luar biasa,'' ungkap Cecep. Faktor kedua karena adanya penambahan KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia) dari perusahaan-perusahaan yang otomatis akan menambah modal usaha.

Nilai investasi pada semester pertama tahun 2025 tutur Cecep berdampak positif pula pada penyerapan tenaga kerja. DPMPTSP mencatat adanya penyerapan sebanyak 3.614 orang pekerja selama periode Januari hingga Juni 2025.

Di sisi lain, hingga pertengahan tahun 2025, tercatat sebanyak 6.150 usaha beroperasi di Kota Sukabumi. Rinciannya, terdiri dari 5.220 usaha mikro, kemudian 878 perusahaan kecil, 22 perusahaan menengah dan 30 perusahaan besar. Riga Nurul Iman